Cost (biaya) dan expense (pengeluaran) adalah dua konsep yang sering digunakan dalam akuntansi dan manajemen keuangan untuk menggambarkan pengeluaran dalam bisnis. Meskipun keduanya sering digunakan secara bergantian, ada perbedaan penting antara keduanya:
Cost (Biaya):
- Cost merujuk pada pengeluaran yang terkait dengan produksi atau pembuatan produk atau layanan.
- Biaya biasanya terkait dengan pengeluaran yang diperlukan untuk memperoleh atau menghasilkan barang atau layanan tertentu.
- Biaya dapat terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik.
- Biaya memiliki implikasi langsung terhadap perhitungan laba rugi dan penentuan harga produk.
Expense (Pengeluaran):
- Expense adalah pengeluaran yang terkait dengan operasi bisnis sehari-hari dan tidak selalu terkait dengan produksi atau pembuatan produk atau layanan.
- Pengeluaran biasanya terkait dengan pengeluaran rutin yang diperlukan untuk menjalankan bisnis, seperti biaya gaji, biaya utilitas, biaya sewa, dan biaya administrasi.
- Pengeluaran mencakup semua pengeluaran yang timbul dalam menjalankan bisnis, baik itu terkait dengan produksi langsung atau tidak langsung.
- Pengeluaran pada umumnya termasuk dalam kategori beban dan dikurangkan dari pendapatan untuk menghitung laba bersih.
Dalam ringkasan laman stockity, perbedaan utama antara cost dan expense adalah bahwa cost terkait dengan pengeluaran yang terkait dengan produksi atau pembuatan produk atau layanan, sedangkan expense terkait dengan pengeluaran yang terkait dengan operasi bisnis sehari-hari. Meskipun keduanya dapat menyebabkan pengeluaran uang, penting untuk memahami perbedaan konseptual antara keduanya untuk tujuan perencanaan keuangan dan akuntansi yang tepat.
